Minggu pagi, 07 November 2010.
Pagi yang cerah namun dingin...
Sisa hujan semalam masih terasa.
Tanah becek dan udara lembab.
Hari ini hanya berempat saja, saya, Dedy, Angga, Dony dan Daniel.
Setelah membersihkan lantai dari sisa air hujan, kami mulai hari ini.
Daniel belajar menulis.
Sedangkan saya bersama Angga, Dony dan Dedy belajar tentang waktu (jam).
"Ayo, sekarang gambarkan jam setengah enam pagi!"
Maka Dedy dan Dony dengan mudahnya menggambar jam.
Sedang Angga terlihat kesulitan.
Agak, sedikit menyesal juga...alat peraga jam saya ketinggalan di rumah, yang ada sekarang adalah flascard gambar jam digital.
Setelah dibantu teman-temannya, akhirnya Angga bisa juga menggambarkan jam nya.
"Kalau jam 24, jarum jam pendek dan panjang di mana ya?" tanya saya lagi.
Kembali Dony dan Dedy dengan cepat menunjukkan gambarnya.
Angga masih tertinggal. Saya jadi heran melihatnya...seingat saya kelas 4 SD sudah diajarkan tentang pelajaran jam. Ternyata dia masih kurang paham.
Akhirnya hari ini menemani Angga untuk belajar jam kembali...
teman-temannya agak bosan, karena mereka telah sangat paham. Tapi saya mendesak, agar mereka tetap mau menemani Angga belajar.
Baru kutahu kemudian, ternyata Angga lebih banyak menghafal semua pelajarannya, tanpa bisa mengerti apa maksudnya.
Kembali PR besar buat saya.....mengubah pola pikir anak-anak semacam ini. Agar mereka juga lebih berkembang, kreatif, dan mandiri. Karena saya percaya mereka sangat kreatif dan berpotensi berkembang lebih baik.
Pagi yang cerah namun dingin...
Sisa hujan semalam masih terasa.
Tanah becek dan udara lembab.
Hari ini hanya berempat saja, saya, Dedy, Angga, Dony dan Daniel.
Setelah membersihkan lantai dari sisa air hujan, kami mulai hari ini.
Daniel belajar menulis.
Sedangkan saya bersama Angga, Dony dan Dedy belajar tentang waktu (jam).
"Ayo, sekarang gambarkan jam setengah enam pagi!"
Maka Dedy dan Dony dengan mudahnya menggambar jam.
Sedang Angga terlihat kesulitan.
Agak, sedikit menyesal juga...alat peraga jam saya ketinggalan di rumah, yang ada sekarang adalah flascard gambar jam digital.
Setelah dibantu teman-temannya, akhirnya Angga bisa juga menggambarkan jam nya.
"Kalau jam 24, jarum jam pendek dan panjang di mana ya?" tanya saya lagi.
Kembali Dony dan Dedy dengan cepat menunjukkan gambarnya.
Angga masih tertinggal. Saya jadi heran melihatnya...seingat saya kelas 4 SD sudah diajarkan tentang pelajaran jam. Ternyata dia masih kurang paham.
Akhirnya hari ini menemani Angga untuk belajar jam kembali...
teman-temannya agak bosan, karena mereka telah sangat paham. Tapi saya mendesak, agar mereka tetap mau menemani Angga belajar.
Baru kutahu kemudian, ternyata Angga lebih banyak menghafal semua pelajarannya, tanpa bisa mengerti apa maksudnya.
Kembali PR besar buat saya.....mengubah pola pikir anak-anak semacam ini. Agar mereka juga lebih berkembang, kreatif, dan mandiri. Karena saya percaya mereka sangat kreatif dan berpotensi berkembang lebih baik.
Komentar
Posting Komentar