"Ah, Kak,...ini sulit sekali!" rengek Amel. Teman-temannya melirik kepadanya dengan enggan.
"Kamu sih, salah! Harusnya kan gak langsung dikasih semua pasirnya ke kertasmu!" tukas Intan dengan tegas. "Mesti pelan-pelan, Mel...biar gak kotor semua," ucap Intan lagi sambil memberi contoh.
Pagi ini (25/10),semua anak-anak dampingan di Bantaran Kali Brantas, Mergosono, Malang, tengah asyik menekuni gambar mereka masing-masing. Mengolesi dengan lem dan kemudian menaburkan pasir laut yang sudah berwarna di atasnya. Meski serius mereka melakukannya sambil mengobrol dan sesekali memperhatikan pekerjaan temannya.
Moris tengah asyik memulai mewarnai gambarnya dengan pasir.
Nora, Intan, Amel dan Silvi, juga sibuk mewarnai gambarnya dengan pasir.
Gesang juga serius mengerjakan tugasnya.
Nindy mulai merancang warna yang sesuai dengan keinginannya.
Gambar Nindy masih setengah proses pewarnaan dengan pasir.
Nora juga tak mau kalah nih....
Wah, cantik bukan? Kalau mau belajar sabar dan telaten, pasti hasilnya bagus.
Setelah hampir satu setengah jam berlalu, akhirnya selesai juga pekerjaan anak-anak....dijemur ditengah terik matahari. Sambil menunggu kering, mereka mengerjakan puzzle dalam bahasa Inggris.
Mewarnai gambar dengan pasir hari ini mungkin belum sempurna, khan juga baru belajar. Minggu depan akan kita coba lagi dengan metoda games. Nah, penasaran bukan? Tunggu ya, ceritanya!
Komentar
Posting Komentar